Nama :Gerhana
Banyu Biroe
Kelas :4IA07
NPM :53411033
Softskill
Pengantar Komputasi Modern Bulan
4
ARTIKEL MENGENAI KOMPUTASI dan PARALEL PROCESSING
Parallel PROCESSINGPemrosesan paralel
(parallel processing) adalah penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankansebuah
program secara simultan.Idealnya, parallel processing membuat program berjalan
lebih cepat karena semakin banyak CPU yangdigunakan.Komputasi paralel adalah
salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan denganmemanfaatkan
beberapa komputer independen secara bersamaan. Ini umumnya diperlukan
saatkapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data
dalam jumlah besar (diindustri keuangan, bioinformatika, dll) ataupun karena
tuntutan proses komputasi yang banyak. Kasuskedua umum ditemui
di kalkulasi numerik untuk menyelesaikan persamaan matematis
di bidang fisika(fisika komputasi), kimia (kimia komputasi) dll.TUJUAN
PARALLEL PROCESSINGTujuan utama dari pemrosesan paralel adalah untuk
meningkatkan performa komputasi. Semakinbanyak hal yang bisa dilakukan secara
bersamaan (dalam waktu yang sama), semakin banyak pekerjaanyang bisa
diselesaikan.PARALLEL PROCESSINGKomputasi paralelKomputasi paralel adalah salah
satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan denganmemanfaatkan beberapa
komputer secara bersamaan.Biasanya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan
sangat besar, baik karena harus mengolah datadalam jumlah besar ataupun karena
tuntutan proses komputasi yang banyak.Untuk melakukan aneka jenis komputasi
paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiridari banyak
komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel
untukmenyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat
lunak pendukung yang biasa disebutsebagai middleware yang berperan untuk
mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesinparalel.
Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan
komputasi.Pemrograman Paralel sendiri adalah teknik pemrograman komputer yang
memungkinkan eksekusiperintah/operasi secara bersamaan. Bila komputer yang
digunakan secara bersamaan tersebutdilakukan oleh komputer-komputer terpisah
yang terhubung dalam satu jaringan komputer, biasanya
disebut sistem terdistribusi. Bahasa
pemrograman yang populer digunakan dalam pemrograman paraleladalah MPI (Message
Passing Interface) dan PVM (Parallel Virtual Machine).Yang perlu diingat
adalah komputasi paralel berbeda dengan multitasking.
Pengertian multitaskingadalah komputer dengan processor tunggal mengeksekusi
beberapa tugas secara bersamaan. Walaupunbeberapa orang yang bergelut di bidang
sistem operasi beranggapan bahwa komputer tunggal tidak bisamelakukan beberapa
pekerjaan sekaligus, melainkan proses penjadwalan yang berlakukan pada
sistemoperasi membuat komputer seperti mengerjakan tugas secara bersamaan.
Sedangkan komputasi paralelsudah dijelaskan sebelumnya, bahwa komputasi paralel
menggunakan beberapa processor ataukomputer. Selain itu komputasi paralel tidak
menggunakan arsitektur Von Neumann.
Artikel
diatas diambil dari web academia.edu
Menurut
artikel diatas terurai bahwa dalam dunia komputer dan IT modern, komputasi dan
paralel processing umum digunakan, dengan tujuan tertentu. Terutama untuk
melaksanakan program yang berat, dan membutuhkan kinerja lebih dari komputer
yang bersangkutan, hal ini umum dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang
mempunyai basis data yang besar, dikarenakan hal utama yang dibutuhkan pada
komputasi dengan paralel prosesing adalah penggunaan lebih dari CPU (Central Processing
Unit).
Jika
ditilik dari dunia komputer, sering terjadi kesalahpahaman antara teori paralel
prosesing dengan multitasking, sebenarnya perbedaan tersebut cukup signifikan,
yaitu paralel adalah beberapa komputer melakukan tugas tersebut secara bersamaan,
sedangkan multitasking adalah satu komputer melakukan banyak tugas secara
bersamaan. Hal tersebut menunjukkan fungsi dan tugas dari paralel serta
perbedaannya dengan sistem multitasking. Dilihat dari teori tersebut, otomatis
paralel tidak menggunakan Arsitektur Komputer Von Neumann.
PEMIMPIN YANG PATUT DITELADANI
Dalam kehidupan, sudah pasti kita membutuhkan sosok pemimpin, pemimpin
yang dimaksud adalah pemimpin yang patut diteladani, dalam seluruh aspek
kehidupan sebenarnya kita memiliki pemimpin yang harus bisa kita contoh dan
kita teladani. Contohnya dirumah kita memiliki figur orangtua, disekolah ada
pemimpin kelas, dalam dunia kerja ada atasan, dalam dunia organisasi ada ketua
dalam organisasi tersebut.
Dilihat
dari judul tulisan, manakah yang patut kita teladani? Pemimpin yang patut kita
teladani adalah mereka yang memimpin tanpa terlihat seperti pemimpin, mereka
harus sadar akan tanggung jawabnya sebagai pemimpin tanpa terlalu banyak
menyalahkan bawahan atau orang-orang yang mereka pimpin, karena sejatinya
bawahan mereka sebenarnya memang bertanggungjawab untuk mengikuti perintah dan
arahan seorang pemimpin. Untuk itu sebaik-baiknya pemimpin adalah mereka yang
bisa mengambil keputusan tepat untuk dikerjakan anak buahnya untuk suatu tujuan
tertentu.
Selain
itu pemimpin juga harus bisa fleksibel dan memahami seluruh karakter anak
buahnya, dalam artinya bukannya mereka tidak bisa idealis dan tegas, tetapi
mereka harus bisa menyampaikan maksud dan tujuan kepada orang-orang yang
dipimpinnya secara berbeda, mengingat karakter anak buah yang lebih dari satu
orang, belasan bahkan mungkin sampai ratusan, tidaklah mungkin sama, untuk itu
penyampaian sebuah perintah haruslah berbeda pula, untuk menjaga kestabilan
organisasi/ perusahaan yang mereka pimpin. Bahkan seorang pemimpin diwajibkan
dekat dengan anak buahnya.
Keberanian,
mutlak perlu dimiliki seorang pemimpin, Keberanian tersebut yang harus
ditularkan kepada anak buah mereka, karena keberanian akan memicu semangat,
semangat untuk mengerjakan segala suatu sebagaimana mestinya, sehingga tujuan
organisasi/perusahaan tersebut bisa terlaksana dengan baik, keberanian juga
bisa diteladani dari pemimpin-pemimpin zaman dahulu. Seorang Napoleon
Bonaparte, Pangeran Diponegoro, Soekarno dan lain-lain, adalah sosok pemimpin
penuh dengan keberanian yang bisa membakar semangat anak buahnya.
Penuh
Perhitungan, Nekat juga merupakan sifat yang diperlukan pemimpin. Terkadang
untuk dengan segera menyelesaikan tugas yang ada kita sebagai pemimpin
diwajibkan melakukan pengambilan keputusan yang tergolong nekat. Bagi seorang
pemimpin planing perencanaan pelaksanaan setelah mengambil keputusan tersebut
haruslah penuh perhitungan, walaupun nekat, tetapi tidak membawa
organisasi/perusahaan yang ia pimpin ke kehancuran atau ke tahap dan fase yang
lebih buruk. Perhitungan yang dibuat haruslah 10 atau bahkan 100 langkah jauh
kedepan.
Cerdas
dan taktis, dalam melakukan perencanaan butuh strategi, untuk mengatur dan
mengimplementasikannya dibutuhkan intelegensi yang tinggi. Untuk itu sudah
suatu kewajiban pemimpin itu cerdas, cerdas dalam segi apapun terutama dalam
hal siasat dan strategi. Beberapa pemimpin yang cerdas adalah Jendral Soedirman
dan A.H Nasution. Mereka berdua pernah menemukan strategi perang gerilya waktu
melawan belanda.
Bermoral,
adalah kriteria pemimpin yang terakhir yang banyak tidak dimiliki
pemimpin-pemimpin dewasa ini. Baik hati dan jujur adalah hal yang paling
penting. Seorang pemimpin harus menempatkan diri sama rata dengan anak buahnya
agar terjadi kedekatan moral dan sosial, harus bisa merasaka apa yang anak
buahnya rasakan. Sejatinya pemimpin itu harus seperti lilin, menerangi walau
dirinya terbakar, salah satu moral yang dapat diteladani adalah apa yang
dilakukan Mahatma Gandhi saat terjadi revolusi di india, bagaimana tindakannya
bisa merubah dunia dan membuat India merdeka.